Alamanda
kemarau
yang masih ragu-ragu
tinggalkan
peraduannya
sementara…
rinai
hujan juga masih malu-malu
tuk
songsong giliran
namun kutak galau
alamandaku kian semarak
pamerkan pesonanya
di setiap sulur dan julurnya
kuning
… ungu… satu lagi
pink
yang belum subur tumbuhnya
tak
lupa sakura pun temani mereka
tak
kalah cantiknya
penuhilah pagarku dengan keelokanmu
di samping adenium dan euphorbia
yang tak bosan-bosannya hibur aku
s’mentara si anggrek masih diam
membisu
23 November 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar